Belas kasihan muncul di hati beliau untuk melangkahkan kaki ke Nias dan menolong para korban meskipun sebelumnya beliau tidak mengerti dan tidak pernah terlibat pelayanan tanggap bencana atau pun misi kemanusiaan.
Nias merupakan daerah pertama yang dikunjungi Ibu Linda dalam pelayanan tanggap bencana, ketika daerah tersebut diguncang gempa berskala 8,2 – 8,7 skala richter pada 29 Maret 2005 pukul 23.11 WIB.
Belas kasihan muncul di hati beliau untuk melangkahkan kaki ke Nias dan menolong para korban meskipun sebelumnya beliau tidak mengerti dan tidak pernah terlibat pelayanan tanggap bencana atau pun misi kemanusiaan. Tuhan pun membuka jalan sehingga Ibu Linda dapat bergabung dengan sebuah lembaga pelayanan dan menjejakkan kakinya di Nias pada tanggal 3 April 2005.
Dalam perjalanan pelayanan tanggap bencana ini, Ibu Linda memberikan pelayanan rohani dengan menghibur dan mendoakan korban bencana, memberikan bantuan logistik dan uang tunai serta membeli 2 (dua) buah unit sepeda motor untuk masyarakat di Gunung Sitoli.
Perjalanan pelayanan tanggap bencana perdana ini merupakan titik awal bagi pelayanan serupa selanjutnya.
